Pilih Sepatu Olahraga yang Pas Itu Penting, Apa Argumennya?



Pilih Sepatu Olahraga yang Pas Itu Penting, Apa Argumennya?

Biasanya Anda akan memakai sepatu saat olahraga. Tetapi sering kita sembarangan mempunyai tipe sepatu tanpa menimbang kegiatan yang hendak dilaksanakan. Kita kemungkinan pilih sepatu olahraga berdasarkan di harga, warna, mode, dan merek. Walau sebenarnya tiap tipe sepatu-sepatu itu sudah direncanakan khusus untuk kegiatan tertentu. sepatu safety dr. osha harga bisa menjadi solusi untuk kamu. 


Pilih tipe sepatu olahraga sama sesuai keperluan Anda

Tiap tipe olahraga mempunyai karakter pergerakannya masing-masing. Pergerakan yang lain mewajibkan Anda untuk memakai tipe sepatu olahraga yang lain juga, dimulai dari design, bahan, dan berat sepatunya. Berikut contoh-contoh sepatu yang bagus untuk beberapa tipe olahraga tertentu.


1. Sepatu sepak bola

Ketika bermain sepak bola, sepatu Anda akan alami banyak penekanan khususnya ketika bermain di atas yang keras, seperti lapangan dengan rumput artifisial. Sepatu bisa menambahkan penekanan yang terjadi pada kaki Anda. Penekanan pada kaki ini dapat menyebabkan kapalan dan cantengan (ingrown toenails)


2. Sepatu basket

Tipe sepatu untuk permainan bola basket mempunyai sisi sol yang tebal dan kaku. Ini akan memberi Anda kestabilan extra saat lari di atas lapangan. Sepatu basket umumnya mempunyai mode high-top yang dapat menyokong pergelangan kaki sepanjang peralihan arah yang cepat, dan saat Anda melonjak dan landing.


3. Sepatu tenis dan squash

Olahraga tenis dan squash membutuhkan banyak gerakan ke samping. Sepatu lari biasa tidak memberi kestabilan yang pas untuk pergerakan ini. Sepatu tenis dan squash lebih berat serta lebih kaku dibanding sepatu lari biasa. Design ini pas untuk kegiatan stop-and-go, yang mewajibkan Anda untuk stop dan bergerak secara tiba-tiba.


4. Sepatu untuk lari

Tipe sepatu ini baik dan cuman pas untuk Anda pakai saat lari. Sepatu untuk lari memiliki sifat fleksibel, hingga kaki Anda bisa menekuk saat mengambil langkah tetapi tidak pas untuk olahraga dengan beberapa pergerakan ke samping seperti tenis. Tipe sepatu ini seharusnya berasa cocok di kaki. Bila terlampau sempit, Anda dapat mempunyai lepuhan dan bengkak di kuku kaki.


Pernah merasakan skenario berikut? Anda sedang asyik lari, dan selang beberapa saat, "Srukk!" Anda tergelincir lalu jatuh. Anda kemungkinan mempersalahkan jalanannya yang licin, atau Anda mendadak tidak konsentrasi terpikir deadline tugas di kantor. Eit nanti dulu. Coba lihat keadaan sepatu lari Anda. Memakai sepatu lari yang keliru dapat menjadi pemicu Anda jatuh dan cidera saat lari. Kok dapat? […]


5. Sepatu untuk jalan

Jalan kaki sebagai salah satunya tipe olahraga yang dapat dilaksanakan siapapun. Sepatu untuk olahraga jalan kaki harus berbobot enteng, dan memberi peredaman di bagian tumit dan mata kaki Anda. Cari tipe sepatu dengan sisi sol cukup membulat, yang menolong Anda mengalihkan berat tubuh lebih mulus dari tumit ke jemari kaki.


6. Sepatu olahraga aerobik

Sepatu yang Anda pakai saat lakukan senam aerobik harus enteng untuk menghindar kecapekan saat olahraga. Tipe sepatu ini harus mempunyai mekanisme peresapan guncangan extra untuk menghindar ngilu tumit dan mata kaki. Untuk memberikan dukungan senam aerobik, Anda pun dianjurkan untuk olahraga di atas halus, misalkan di atas matras olahraga.


7. Sepatu cross-training

Selainnya untuk lari, sepatu cross-training dibuat untuk selalu efisien saat lakukan beragam tipe olahraga lain seperti tenis atau olahraga di gym. Sepatu ini harus mempunyai elastisitas yang bagus di bagian depan kaki untuk lari, sementara sisi sol bisa juga memberikan dukungan untuk lakukan pergerakan ke samping (lateral).


Comments

Popular posts from this blog

11 Panduan Pilih Sepatu Gunung dan Sisi Apa Saja yang Harus Jadi perhatian

Perlengkapan Keselamatan Kerja Di Perusahaan Pertambangan

Panduan Pilih Sepatu Pria Supaya Lebih Tinggi